HVACR
Apa itu
HVACR ???
www.hvacrindonesia.com
HVACR merupakan singkatan dari Heating, Ventilation, Air
Conditioning and Refrigeration. Yang mana sistem pengkondisian udara ini
merupakan aplikasi dari beberapa cabang ilmu Mechanical Engineering yaitu
termodinamika, mekanika fluida, dan perpindahan panas.
HVAC termasuk vital penggunaannya pada bangunan komersial
dan industri, terutama di gedung-gedung, rumah sakit, perkantoran yang dipenuhi
peralatan komputer yang perlu dijaga kelembaban udaranya, serta
industri-industri besar yang memerlukan sistem ventilasi yang baik.
Berikut saya akan menjelaskan detail mengenai HVACR
1. Heating / Pemanas
Mengacu pada proses penempatan pemanas yang efektif di gedung
untuk meciptakan kondisi lingkungan yang nyaman. Sistem
ini banyak digunakan di daerah-daerah yang beriklim dingin, yang sepanjang
musim didominasi dengan suhu yang dingin. Tersusun oleh beberapa bagian penting
antara lain boiler, furnace, heat pump, radiator, dan hydronic.
Furnace
berfungsi sebagai sumber panas yang ditransfer ke media air bernama hydronic
di boiler. Hydronic tersirkulasi berkat kerja dari heat pump, yang
selanjutnya setelah dari boiler, hydronic menuju ke radiator untuk
memindahkan panas yang dikandungnya ke udara yang tersirkulasi. Udara inilah
yang digunakan untuk memanaskan ruangan.
2. Ventilation / Ventilasi
Proses
untuk mensirkulasikan udara di dalam suatu ruangan dengan udara luar, yang
bertujuan untuk me-remove debu, kelembaban, bau-bauan yang tidak sedap, karbon
dioksida, panas, bakteri di udara, serta meregenerasi oksigen di dalam ruangan.
Ventilasi meliputi pertukaran udara dengan luar serta
sirkulasi udara di dalam gedung. Ini adalah salah satu faktor paling penting
untuk menjaga kualitas udara dalam ruangan yang dapat diterima dalam gedung.
Ventilasi merupakan salah satu penerapan teori mekanika fluida.
Sedangkan
untuk natural ventilation tidak diperlukan bantuan kipas untuk
mensirkulasikan udara. Biasanya hanya berupa jendela yang dibiarkan terbuka di
suatu ruangan.
![]() | ||
Kitchen Exhaust Fan |
3. Air Conditioning (AC)
Sistem pendingin udara, atau pendingin ruangan yang berdiri
sendiri, menyediakan kontrol pendinginan dan kelembaban untuk seluruh atau
sebagian bangunan. Bangunan ber-AC seringkali memiliki jendela tertutup, karena
jendela yang terbuka akan bekerja melawan sistem yang dimaksudkan untuk
mempertahankan kondisi udara dalam ruangan yang konstan. Di luar, udara segar
umumnya ditarik ke dalam sistem oleh ventilasi ke bagian penukar panas dalam
ruangan, sehingga menciptakan tekanan udara positif. Air Conditioning (AC) menggunakan prinsip siklus mesin
pendingin, yang terdiri dari beberapa bagian penting yaitu refrigerant,
kompresor, heat exchanger, dan katup ekspansi.
4. Refrigeration (Refrigerasi)
Refrigerasi
adalah suatu usaha untuk memelihara tingkat suhu dari suatu produk atau ruangan
agar suhunya lebih rendah dari suhu lingkungan sekitarnya dangan cara
penyerapan panas dari bahan atau ruangan itu, dan dapat diartikan juga bahwa
refrigerasi sebagai suatu pengelolaan terhadap panas.
Secara
umum, prinsip refrigerasi adalah proses penyerapan panas dari dalam ruangan
yang tertutup kedap lalu memindahkan serta mengenyahkan panas keluar dari
ruangan tersebut. Proses merefrigerasi ruangan tersebut perlu tenaga atau
energi, energi yang paling cocok untuk refrigerasi adalah tenaga listrik untuk
menggerakkan kompresor unit refrigerasi.
Refrigerasi
memanfaatkan sifat – sifat panas (thermal) dari refrigeran selagi bahan itu
berubah keadaan dari bentuk cair menjadi gas dan sebaliknya dari gas menjadi
cair.
Proses yang Berlangsung pada Sistem Refrigerasi :
Ada beberapa
proses yang berlangsung dari unit mesin refrigerasi adalah sebagai berikut:
- Penguapan
Penguapan
adalah proses refrigeran cair yang berada dalam evaporator menguap pada suhu
tetap. Meskipun telah menyerap panas dari produk atau ruangan yang
didinginkannya, penyerapan panas selama penguapan tersebut tidak disertai oleh
kenaikan suhu.
- Pemampatan
Pemampatan
adalah suatu proses refrigeran yang berupa uap dingin dari evaporator di hisap
oleh kompresor dan kemudian di mampatkan sehingga suhu dan tekanannya berubah
menjadi tinggi. Setelah di mampatkan kemudian refrigeran tersebut di tekan
menuju kondensor
- Pengembunan
Proses pengembunan pada dasarnya
adalah mengenyahkan panas dari refrigeran yang bersuhu dan bertekanan tinggi di
dalam kondensor dimana medium pengembunannya dapat berupa air atau udara
sehingga panas refrigeran diserap oleh medium tersebut
- Pemuaian
Pemuaian
adalah suatu proses pengaturan bentuk refrigeran supaya memuai atau mengabut
dengan tujuan untuk mempercepat terjadinya uap refrigeran dingin di evaporator.
Cara kerjanya yaitu tekanan cairan refrigeran dijatuh tekankan pada katup
ekspansi sehingga suhunya menjadi di bawah suhu ruangan yang direfrigerasi.